Always cheers and keep smiling!!! ^_^

Senin, 22 Desember 2014

Mama

Ketika kuingin terang, dia beriku cahaya dalam gelapku.
Ketika kuingin damai, dia beriku tenang dalam risauku.
Ketika kuingin kasih, dia beriku cinta dalam rinduku.

Tanpa dia, dunia hanya gulita.
Tanpa dia, hati takkan merasa.
Tanpa dia, hidup seakan tak bernyawa.
Tanpa dia, semua tak berdaya.

Dia...
Dia hanyalah manusia dengan ketidaksempurnaannya.
Namun bagiku, dia adalah insan paling sempurna.
Dia ajariku cinta.
Dia kenaliku kasih sayang.
Dia tahuiku dunia.
Dan dia kusebut "Mama".

Selamat Hari Ibu.
Untukmu yang terkasih, Mama.

"Kasih ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa. Hanya memberi, tak harap kembali. Bagai sang surya menyinari dunia."

Jumat, 25 April 2014

Universitas Kehidupan

Jika semua yang kita kehendaki terus kita miliki, darimana kita belajar ikhlas?
Jika semua yang kita impikan segera terwujud, darimana kita belajar sabar?
Jika setiap doa kita terus dikabulkan, bagaimana kita dapat belajar ikhtiar?
 
Seseorang yang dekat dengan Tuhan, bukan berarti tidak ada air mata.
Seseorang yang taat pada Tuhan, bukan berarti tidak ada kekurangan.
Seseorang yang tekun berdoa, bukan berarti tidak ada masa sulit.
Biarlah Tuhan yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena Dia tahu yang tepat untuk memberikan yang terbaik.
 
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang ketulusan.
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar tentang keikhlasan.
Ketika hatimu terluka sangat dalam, maka saat itu kamu sedang belajar tentang memaafkan.
Ketika kamu merasa lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang kesungguhan.
Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang ketangguhan.
Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kau tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang kemurahan hati.
 
Tetap semangat...
Tetap sabar...
Tetap tersenyum...
 
Karena kamu sedang menimba ilmu di universitas kehidupan.
Tuhan menaruhmu di 'tempatmu' yang sekarang bukan karena kebetulan.
Orang yang hebat tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan.
Mereka dibentuk melalui kesukaran, tantangan, dan air mata.

(Disadur dari buku "Sepatu Dahlan Iskan")